Kamis, 29 April 2010

Toyota Celica

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari
Celica GT-Four Group A, Safari Rally 1995

Toyota Celica adalah mobil sport coupe yang diproduksi oleh Toyota Motor Corporation, Japan dari bulan October 1970 sampai bulan April 2006. Selama 36 tahun, ada 7 generasi Celica, dengan total kumulatif produksi lebih dari 4.1 juta unit.

Styling dan Handling merupakan point penting dari Celica, dimana mobil ini tampil dengan design exterior yang menarik serta menyenangkan untuk dikemudikan karena setir-nya yang responsif dan komunikatif, handling yang mantap, dan jarak rem untuk berhenti yang pendek.

Pasar yang besar untuk Celica adalah Amerika Serikat, Jepang, Eropa, dan Australia.

Celica adalah mobil resmi yang digunakan Toyota pada kejuaraan rally dunia / World Rally Championship (WRC) dari tahun 1972 sampai 1986 dengan model berpenggerak roda belakang, dan dari tahun 1988 sampai 1997 dengan model GT-Four berpenggerak 4WD. Celica untuk WRC dibuat oleh Toyota Team Europe di Koln, Jerman.

Setelah Celica dihentikan produksinya pada tahun 2006, posisinya sebgai mobil sport kompak buatan Toyota digantikan oleh Scion tC di Amerika Utara. Untuk region lain, Toyota belum mempersiapkan penggantinya.


Daftar isi

[sembunyikan]

[sunting] Generasi Pertama (1970-1977)

Toyota Celica Coupe pertama kali ditampilkan pada 1970 Tokyo Motor Show pada bulan Oktober, dan mulai dipasarkan pada bulan Desember 1970 di Jepang. Model yang dipasarkan adalah 1400ET, 1600LT, 1600ST, 1600GT, dan 1600GTV. Model 1600GT dan 1600GTV bermesin kemampuan tinggi 2T-G Twincam. Tahun 1972 diluncurkan model 2000GT dengan mesin 18R-G. Pada bulan April 1973, line up Celica ditambah dengan bentuk Liftback yang lebih praktis dengan pintu kaca belakang yang dapat dibuka keatas dan jok belakang yang bisa dilipat. Versi Liftback adalah 1600ST, 1600GT, 2000ST, dan 2000GT.

Di Amerika, Celica pertama kali dipasarkan pada tahun 1971, yaitu 1900ST, bermesin 8R sama seperti Corona Mark II. Tahun 1972-1974 Celica di Amerika bermesin 2.0 liter 18R, sedangkan model facelift tahun 1975-1977 bermesin 2.2 liter 20R. Model GT Liftback baru masuk Amerika tahun 1976, dan mendapat penghargaan Motor Trend Car of The Year.

Meskipun tidak dipasarkan secara resmi oleh Toyota, Celica generasi pertama cukup banyak di Indonesia dengan model 1600ST dan 1600GT yang masuk antara tahun 1971-1973.

[sunting] Generasi Kedua (1977-1981)

Celica yang diluncurkan pada bulan Agustus 1977 didesain oleh Calty Design Research di California, Amerika. Model Coupe dan Liftback tetap tersedia dengan mesin 1600, 1600 Twincam, 1800, 1800 EFI, 2000, dan 2000 Twincam untuk pasar Jepang. Variantnya ET, LT, ST, XT, SE, GT, dan GTV. Pada tahun 1978 GTV digantikan oleh GT Rally. Di Amerika, Celica ST dan GT tetap bermesin 20R 2200 cc.

Sepanjang sejarah, Celica paling banyak diproduksi dan terjual pada tahun 1978, yang mana di Amerika sendiri terjual sekitar 200,000 unit. Untuk generasi kedua ini, di pasar Jepang ada 70 model Celica yang berbeda, meskipun pada satu waktu ada 49 yaitu pada tahun 1979.

Model facelift dengan lampu depan kotak diluncurkan pada akhir 1979 untuk model tahun 1980. Untuk merayakan 10 tahun Celica, model GTA Coupe dipasarkan di Amerika. Tahun 1981, mesin 20R digantikan oleh mesin 22R 2400 cc.

Selain model GT bermesin Twincam 2T-G 1600 cc atau 18R-G 2000 cc, Celica pada umumnya adalah mobil coupe yang berkemampuan biasa dan harganya relatif murah.

[sunting] Generasi Ketiga (1982-1985)

Mengikuti trend tahun 1980-an, Celica tampil dengan desain body yang kotak tetapi elegant. Coupe dan Liftback tetap tersedia, dan pada tahun 1984 ditambah dengan model dengan atap bisa dibuka, yaitu Convertible dibuat oleh American Sunroof Corporation (ASC).

Seperti sebelumnya, mesin yang dipasang pada Celica adalah 1600 cc, 1800 cc, 2000 cc, dan untuk Amerika 2400 cc. Untuk yang 1800 cc merupakan mesin baru 1S, 3T, dan 3T-GTEU yang dilengkapi turbo. Celica pertama yang menggunakan turbo adalah GT-T yang hanya dijual di Jepang. Kemudian juga dibuat GT-TR yang mewah, dan GT-TS yang hanya 200 unit untuk keperluan homologasi rally Group B. Celica GT-TS adalah basis untuk mobil rally Celica Twincam Turbo yang menjadi juara Rally Safari dan Rally Ivory Coast antara tahun 1983-1986.

Di Eropa, Australia, dan beberapa negara Asia, Celica bermesin 21R 2000 cc yang sama dengan Corona Mark II untuk model 2000XT. Celica 1600ST bermesin 2T, dan 2000GT dengan mesin 18R-G juga dipasarkan di Eropa.

Facelift dilakukan untuk tahun 1984 dengan lampu depan fully retractable. Grill dan lampu belakang juga mengalami perubahan.

[sunting] Generasi Keempat (1986-1989)

1986 Celica 2.0 SX

Perubahan besar secara mendasar karena Celica beralih dari penggerak roda belakang ke penggerak roda depan. Model Coupe hanya untuk Amerika dan export ke beberapa negara. Model paling dasar dan murah adalah ST. GT di Amerika memiliki perlengkapan lebih banyak dari ST, tetapi bermesin sama 2S-FE untuk tahun 1986, yang kemudian digantikan oleh mesin 3S-FE untuk tahun 1987. GT tersedia dalam bentuk Coupe, Convertible, dan Liftback. Di Jepang, semua berbentuk Liftback. GT-R (atau GT-S di Amerika / GTi di Eropa) bermesin 3S-GE adalah yang terkencang dengan penggerak roda depan. Di Australia, Celica generasi ini dipasarkan dalam model ST dengan mesin 3S-FE dan SX dengan mesin 3S-GE.

Model berpenggerak 4WD dan bermesin turbo 3S-GTE dengan intercooler, GT-Four (ST165) diluncurkan di Jepang pada bulan Oktober 1986, dan mulai diexport pada tahun 1988. GT-Four model awal memiliki Differential Switch, sedangkan model facelift hadir dengan viscous coupling limited slip differential. Di USA, GT-Four dipasarkan dengan nama All-Trac Turbo.

Carlos Sainz menjadi juara dunia rally tahun 1990 dengan GT-Four ST165. Mobil ini juga menjuarai rally nasional di Inggris, serta tampil dalam Rally of Indonesia pada tahun 1989 dan 1990.

[sunting] Generasi Kelima (1990-1993)

1993 Celica GT-Four All-Trac Turbo

Ada empat macam bentuk body untuk Celica generasi kelima, yaitu Coupe, Convertible, Liftback normal body, dan Liftback wide body. Liftback wide body memiliki fender depan dan belakang lebih lebar, bentuk body ini hanya untuk model GT-S, GT-Four A (All-Trac Turbo), dan GT-Four RC (Carlos Sainz Limited Edition). Di Jepang, GT-Four juga ada yang normal body untuk tahun 1990-1991.

Untuk Jepang, Celica ditawarkan dengan tiga pilihan mesin 2.0 liter Twincam, 3S-FE untuk S-R dan Z-R, 3S-GE untuk GT-R, Active Sports, dan Convertible, dan 3S-GTE untuk GT-Four.

4-wheel steering (4WS) dimana roda belakang dapat menikung dengan sudut kecil standard pada GT-R dan Active Sports, atau optional pada S-R dan Z-R. Auto-tilt away steering wheel standard pada Z-R, GT-R, dan GT-Four dimana kemudi akan naik jika kunci kontak dicabut, dan kembali ke posisi semula yang diset kalau kunci kontak dipasang.

Di Amerika dan Australia, Celica berpenggerak roda depan diberi mesin 2200 cc Twincam 5S-FE yang tenaganya lebih kecil, namun torsinya besar. Sedangkan mesin 1600 cc 4A-FE hanya untuk model 1.6 ST yang dijual di Amerika, Eropa, dan beberapa negara lain. Model GT-R dijual di Eropa sebagai 2.0 GT-i 16 atau lebih dikenal sebagai GT. Ini berbeda dengan GT di Amerika. GT Amerika hampir sama dengan SX yang dijual di Australia. Model wide body GT-S juga bermesin 5S-FE yang sama dengan GT dan SX. SRS Airbag merupakan perkengkapan standard untuk semua model Celica di Amerika Serikat mulai tahun 1990.

Semua GT-Four (ST185) bermesin 2000 cc 3S-GTE dengan twin-entry turbo dan intercooler, berpenggerak Full-Time 4WD atau All-Wheel Drive dengan viscous coupling center limited slip differential, dan Torsen rear differential. Untuk mengikuti kejuaraan rally dunia (World Rally Championship), Toyota membuat 5,000 unit GT-Four model khusus homologasi yang disebut GT-Four RC atau Carlos Sainz Limited Edition. Model ini memiliki water-to-air intercooler yang menggantikan air-to-air intercooler pada GT-Four biasa. Bentuk kap mesin dan bumper depan juga berbeda untuk memberikan sirkulasi udara lebih baik pada mesin.

GT-Four ST185 adalah Celica yang paling sukses dalam WRC dengan 3 kali juara dunia dimana Carlos Sainz menjadi juara rally dunia tahun 1992, Juha Kankkunen pada tahun 1993, dan Didier Auriol pada tahun 1994. Dengan suksesnya Celica GT-Four, Toyota merupakan pabrik mobil Jepang pertama yang menjadi juara rally dunia. Tidak seperti GT-Four versi produksi yang bertransmisi 5 speed manual, GT-Four untuk rally memiliki transmisi manual X-trac 6 speed.

[sunting] Generasi Keenam (1994-1999)

1996 Celica 2.2 ZR

Celica generasi keenam memiliki 4 buah lampu depan berbentuk bulat yang besar. Bodynya sedikit lebih besar tetapi lebih ringan dari pada generasi kelima. Model Coupe hanya untuk Amerika, Liftback dan Convertible dijual di pasar dunia. Ada 5 macam mesin untuk Celica, yaitu 7A-FE 1.8 liter, 3S-FE dan 3S-GE 2.0 liter, 5S-FE 2.2 liter, dan 3S-GTE 2.0 liter turbo.

Trim level untuk pasar Jepang adalah SS-I, SS-II, SS-III, Convertible, dan GT-Four. Model SS-I ada yang dilengkapi 4-wheel steering. Model SS-II diexport ke Eropa dan beberapa negara Asia sebagai GT. SS-III bermesin 3S-GE kemampuan tinggi dengan BEAMS, suspensi sport Super Strut, dan khusus untuk yang bertransmisi manual juga dilengkapi Helical Limited Slip Differential.

Di Amerika Celica generasi ke-6 hanya dijual dalam versi ST bermesin 1800 cc, dan GT bermesin 2200 cc yang berbeda dengan GT di negara lain. GT ditawarkan dalam bentuk Liftback dan Convertible. Optional Sport Package hanya untuk versi GT Liftback. Mulai sekarang semua Celica untuk Amerika memiliki SRS Airbag untuk pengemudi dan penumpang depan.

Seperti dua generasi sebelumnya, Celica terkencang adalah GT-Four yang pada generasi ini diberi kode ST205. Untuk versi Jepang mesin 3S-GTE pada ST205 betenaga 255 PS, sedangkan untuk export 242 PS. Untuk homologasi rally, dibuat 2500 unit GT-Four WRC yang memiliki water sprayer injector dan spoiler belakang tinggi.

Celica GT-Four ST205 versi Group A pertama kali ikut kompetisi di Rally of Australia tahun 1994, dan menjadi mobil resmi di kejuaraan rally dunia (WRC) tahun 1995. Mobil ini juga tampil dalam Rally of Indonesia tahun 1996 dan 1997.

Untuk Australia, Celica dipasarkan dalam bentuk Liftback saja dengan versi SX, ZR, and GT-Four. SX dan ZR bermesin 2200 cc yang sama dengan GT di Amerika. Meskipun SX dan ZR pada dasarnya sama, tetapi ZR memiliki perlengkapan yang lebih mewah seperti velg alloy, ABS, airbag, dan cruise control. GT-Four hanya dijual 77 unit yang semuanya model WRC atau Group A Rallye. Sunroof merupakan perlengkapan optional untuk semua model.

Di Jepang, Amerika, dan Australia, Celica tersedia dengan transmisi manual 5 speed atau automatic 4 speed, kecuali GT-Four yang hanya manual. Di Eropa semua Celica bertransmisi manual, model untuk Eropa adalah 1.8 ST, 2.0 GT Liftback dan Cabriolet, serta GT-Four.

Celica mendapat facelift untuk model tahun 1996. Untuk merayakan 25 tahun Celica pada tahun 1996, model 25th Anniversary Limited Edition diluncurkan berbasis SS-III, ST Liftback, dan GT Convertible.

Pada bulan Desember 1997, Celica untuk pasar Jepang kembali mendapat facelift. Mesin 3S-GE pada model SS-II dan SS-III mendapat VVT-i BEAMS. Spoiler belakang tinggi hadir kembali pada model GT-Four, dan merupakan perlengkapan baru untuk SS-III. Model SS-III juga hadir dengan spoiler depan, samping, dan belakang. Lampu depan projector adalah optional.

Untuk meningkatkan penjualan, beberapa limited edition model diluncurkan pada tahun 1998 seperti Celica SR berbasis 1.8 ST untuk pasar Inggris, serta Celica SX-R berbasis SX di Australia.

[sunting] Generasi Ketujuh (2000-2006)

2000 Celica GT-S

Pada dasarnya hanya ada dua model Celica generasi terakhir yaitu ZZT230 bermesin 1ZZ-FE VVT-i, dan ZZT231 bermesin kemampuan tinggi 2ZZ-FE VVTL-i. Versi VVT-i disebut GT di Amerika, atau SS-I di Jepang, sedangkan yang bermesin VVTL-i adalah GT-S di Amerika, atau SS-II di Jepang. Di Australia semua model bermesin VVTL-i, baik untuk model SX dan ZR.

Transmisi untuk model yang bermesin 1ZZ-FE adalah 5 speed manual, 6 speed manual, atau 4 speed automatic. Sedangkan yang bermesin 2ZZ-GE menggunakan transmisi 6 speed manual atau 4 speed tiptronic automatic dengan shift button di kemudi.

Celica ini lebih kecil dan lebih ringan dari generasi sebelumnya, sehingga memberikan perbandingan tenaga dan beban yang baik dan lebih gesit. Jarak sumbu roda yang lebih panjang dan overhang depan yang lebih pendek juga membuatnya lebih stabil.

Dengan dibukanya kran import mobil di Indonesia pada akhir tahun 1999, Celica ini banyak masuk ke Indonesia. Model yang banyak beredar disini adalah SX dan SS-II. Celica dari Australia memiliki lampu sign di fender depan dan manual AC. Sedangkan Celica Jepang hadir dengan lampu indicator di bumper depan dan AC dengan digital climate control untuk model SS-II.

Optional untuk Celica adalah Elegant Sports Package dan Mechanical Sports Package. Elegant hanya diberi tambahan spoiler bawah, sedangkan Mechanical memiliki bumper depan yang berbeda dengan grille yang lebih besar, serta full body kit termasuk spoiler di bonnet dan bagasi yang lebih tinggi.

Di Eropa semua Celica menggunakan transmisi 6 speed manual. Model bermesin 1ZZ-FE dipasarkan dalam trim level 1.8 VVT-i Standard, Style, dan Premium. Sedangkan yang setara dengan GT-S atau SS-II bermesin 2ZZ-GE disebut 1.8 VVTL-i T-Sport. Pada tahun 2005, juga dipasarkan Celica GT versi Eropa. Ini adalah T-Sport yang diberi body kit dan velg alloy lebih besar, dan tidak sama dengan GT di Amerika.

2005 adalah tahun terakhir Celica di Amerika. Produksi Celica di Jepang berakhir pada bulan April 2006. Pada tahun terakhir ini, Celica hanya dijual di Jepang, dan beberapa negara Eropa saja.

Chevrolet S-10 Blazer

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari
Lihat juga Chevrolet Blazer (disambiguation)
Chevrolet Blazer
1998-2001 GMC  Jimmy Envoy
Produsen General Motors
Masa dalam produksi 1983–2005
Kelas Mid-size SUV
Bentuk kerangka 2-door SUV
4-door SUV
Layout Front engine, rear-wheel drive / four-wheel drive
Transmisi 4-speed automatic
5-speed manual
Jarak roda 2-Door: 100,5 in (2553 mm)
4-Door: 107 in (2718 mm)

Chevrolet Blazer (4WD model T-10) dan koleganya GMC S-15 Jimmy (4WD model T-15) adalah mid-size SUV dari General Motors. Produksinya dimulai bersamaan versi large-size-nya K5 Blazer dan Jimmy di tahun 1983 dan diproduksi hingga tahun 2005. Di Amerika, penjualan setelah tahun 2004 dibatasi hanya untuk model 2, model lainnya dijual ke armada pertahanan sampai April 20, 2005. Di pasaran Kanada, model empat pintu-nya Blazer dan Jimmy dijual hingga tahun model 2004 dan untuk dua pintunya hingga tahun 2005.

SUV seri S, dinamakan begitu karena basisnya truk pick up Chevrolet S-10 dan GMC S-15, yang mana diproduksi di Pontiac, Michigan, Linden, New Jersey, Moraine, Ohio, Shreveport, Louisiana, dan São Paulo, Brazil (versi Brazilian berbasis seri S generasi Kedua; meskipun produksinya dihentikan di Amerika, Blazer-blazer baru diproduksi secara lokal di Brasil dengan lembar-lembar baja versi mereka sendiri. Di Amerika Utara, pabrik Moraine hanya memproduksi versi 4 pintu. Untuk versi 2 dan 4 pintunya Linden, yang merupakan pabrik perakitan utama dan merupakan pindahan dari Pontiac, Michigan setelah tahun 1985, dan sekarang merupakan pabrik truck full-size.

Daftar isi

[sembunyikan]

[sunting] Generasi Pertama

Generasi Pertama
1993-1994 Chevrolet S-10 Blazer LT 4-door
Produsen General Motors
Juga disebut GMC S-15 Jimmy
GMC Jimmy
Masa dalam produksi 1983–1994
Perakitan Linden, New Jersey
Shreveport, Louisiana
Pontiac, Michigan
Moraine, Ohio
São Paulo, Brazil
Platform GM GMT330 platform
Mesin 1.9 L Isuzu I4
2.0 L OHV I4
2,2 L (134 cu in) L43 I4
2,5 L (151 cu in) Iron Duke I4
2,8 L (173 cu in) LR2 V6
2,8 L (173 cu in) LL2 V6
4,3 L (262 cu in) 4300 V6
2.2 L Diesel I4
Panjang 2-Door: 170,3 in (4326 mm)
4-Door: 176,8 in (4491 mm)
Lebar 65,4 in (1661 mm)
Tinggi 2WD: 64,1 in (1628 mm)
4WD: 64,3 in (1633 mm)
Mobil terkait Chevrolet S-10
GMC Sonoma
GMC Typhoon
Oldsmobile Bravada

Saat diperkenalkan pertama kali pada tahun 1982, S-10 pickup truck untuk menggantikan Chevrolet LUV yang berbasis Isuzu, S-10 Blazer dirilis untuk tahun model 1983 , berbarengan dengan GMC S-15 Jimmy.

Styling cues berbasis generasi pertama dari K5 Blazer and Jimmy (seperti pilar C siku dan panel kaca ringan); Blazer seri S dan Jimmy tidak mencirikan atap yang dapat dibuka tutup seperti koleganya full-size. Malahan, keluaran terbaru, Blazer dan Jimmy yang lebih kecil hanya diproduksi dengan tipe dua pintu, seperti model pendahulunya yang lebih besar.

Dapur pacunya 2.0 L OHV empat silinder,jelas menghasilkan daya yang lebih kecil 83 hp (62 kW). Optionnya, ditawarkan mesin V6 2.8 L, 110 hp (82 kW). (secara kebetulan mesin ini juga digunakan oleh Jeep's Cherokee hingga tahun 1987.

1983-1990 Chevrolet S-10 Blazer 2-door

Oleh karena adanya aturan standar emisi gas buang, sebuah mesin 1.9 liter I4 dibangun oleh Isuzu dan ditawarkan sebagai basis model mesin di California sebagai pengganti mesin 2.0 liter, pilihan lainnya mesin 2.2 liter diesel berbasis Isuzu (juga digunakan oleh pick up S-series) menghasilkan 58 hp (43 kW).

Mesin 1.9, 2.0, dan 2.2 liter diesel dihentikan produksinya setelah 1985, digantikan oleh mesin 2,5 liter yang lebih besar. Mesin V6 diperlengkapi dengan throttle-body fuel injection system di tahun 1986 untuk memperbaiki performansi dan pengiritan bensin.

Mesin Jeep Cherokee 2.8 V6 digantikan dengan mesin 4.0 L , 173 hp (129 kW) I6 yang lebih bertenaga di tahun 1987. Agar tetap kompetitif, Blazer dan Jimmy menggunakan mesin V6 4,3 L (262 cu in) di tahun 1988 (juga digunakan oleh van Astro/Safari), berbasis mesin V8 Chevrolet Small-Block V8, menghasilkan daya 150 hp (110 kW) yang cukup baik. Daya keluarannya bertambah hingga 160 hp (120 kW) di tahun 1989.

1994 Chevrolet Blazer rear-end

Pada bulan maret 1990, versi 4 pintu dari S-10 Blazer dan Jimmy diperkenalkan; Versi 4 pintu memiliki sumbu roda 6.5 inchi lebih panjang (2 pintu memiliki sumbu roda 100,5 inchi, 6 inchi lebih panjang dari Ford Bronco II) dan satu potong grill depan dengan cat hitam (1990, S-10 Blazers dan Jimmy 2 pintu memilik grill 3 potong). Produksi di model-model awal antara bulan Maret dan Agustus 1990, baru diproduksi versi 4 WD saja; Versi 2WD baru diproduksi pada musim semi 1990. mendahului produksi Ford Explorer, yang menggantikan Bronco II; 6,5 tahun setelah Cherokee memimpin dengan debutnya yang 4 pintu. Velg aluminium Snowflake (sama dengan yang digunakan Chevrolet Astro/GMC Safari) diperkenalkan, bercat abu-abu arang kayu atau perak argent.

Produksi dengan skala besar dari Oldsmobile Bravada muncul pada tahun-tahun berikutnya, menampilkan fitur paket All-Wheel-Drive yang disebut "Smart-Trak". Meskipun generasi pertama Blazer seri S dan Jimmy awalnya dijual dengan versi 2 pintu, satu episode dari Motor Trend TV (c. 1991) menyatakan bahwa acungan jempol untuk produksi bodystyle 2 pintu, tapi cemoohan terhadap bodystyle versi 4 pintu yang berbasis model generasi pertama, yang mana merupakan proses makeover.

Model-model tahun 1992 sama dengan yang diproduksi tahun 1991-an - satu-satunya cara untuk membedakannya adalah jendela kaca belakangnya (jendela belakangnya tidak memiliki trim apapun ke dua tombol hitam yang berfungsi sebagai titik penyangga dudukan) dan grill depannya (kulit krom dengan sisipan perak argent) Interiornya diambil dari produksi tahun 1991 dengan pengecualian konsol tengah dan roda kemudi (gaya X-bar sama dengan yang digunakan oleh truk GMT400). Juga untuk seri "S-15" namanya diturunkan dari Jimmy.

Di tahun 1993 ada sedikit perubahan - konsol tengahnya dinaikkan, dan transmisi 4L60E digantikan dengan transmisi 4L60. Grill (disepanjang sisi pickup S-10) direvisi (awalnya berupa chrome-plated ), sejalan dengan penambahan velg aluminium 5 jari-jari (untuk model 2WD - pada dasarnya merupakan kopian generasi ketiga dari velg tembaga 15" Camaro Z28).

Meskipun seri S generasi kedua, debutnya di tahun 1994, S-10 Blazer dan Jimmy berlanjut tanpa perubahan di tahun 1994, berbasis seri S generasi pertama (dengan penambahan lampu rem ketiga - penggunaan high-mounted rear spoiler tidak dilanjutkan).

Semua S10 Blazer dan Jimmy 4 pintu datang dengan ABS anti-lock brakes sebagai perlengkapan standar; tidak seperti model 2 pintunya, hanya dua mesin 4,3 L (262 cu in) dipilih - basisnya TBI dan CPI (diperkenalkan di tahun 1992 untuk S-series dan Chevrolet Astro minivan; mesin-mesin ini memiliki logo "Vortec" pada intake-nya).

[sunting] Mesin-mesin generasi pertama

  • 1983-1985 - 1.9 L Isuzu I4, 2-bbl, 84 hp (63 kW)/101 lb·ft (137 N·m) (California)
  • 1983-1984 - 2.0 L OHV I4, 2-bbl, 83 hp (62 kW)/108 lb·ft (146 N·m)
  • 1983-1985 - 2.2 L Isuzu diesel I4, 58 hp (43 kW)/93 lb·ft (126 N·m)
  • 1983-1985 - 2,8 L (173 cu in) LR2 V6, 2-bbl, 110 hp (82 kW)/148 lb·ft (201 N·m) (VIN B)
  • 1985-1989 - 2,5 L (151 cu in) Iron Duke I4, TBI, 92 hp (69 kW)/132 lb·ft (179 N·m) (VIN E)
  • 1986-1993 - 2,8 L (173 cu in) LL2 V6, TBI, 125 hp (93 kW)/150 lb·ft (203 N·m) (VIN R)
  • 1988 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 V6, TBI, 150 hp (112 kW)/230 lb·ft (312 N·m) (VIN Z)
  • 1989-1992 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 V6, TBI, 160 hp (119 kW)/230 lb·ft (312 N·m) (VIN Z)
  • 1990-1993 - 2,5 L (151 cu in) Iron Duke I4, TBI, 105 hp (78 kW)/135 lb·ft (183 N·m) (VIN A)
  • 1992-1993 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 V6, CPFI, 195 hp (145 kW)/260 lb·ft (353 N·m) (VIN W/Z)
  • 1994 - 2,2 L (134 cu in) L43 I4, MPFI, 118 hp (88 kW)/130 lb·ft (176 N·m) (VIN 4)
  • 1994 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 V6, CMFI, 195 hp (145 kW)/260 lb·ft (353 N·m) (VIN W/Z)



[sunting] Generasi Kedua

generasi kedua
1998-2005 Chevrolet S-10 Blazer 2-door
Juga disebut Chevrolet Blazer
GMC Jimmy
Masa dalam produksi 1995–2005
Perakitan Linden, New Jersey
Shreveport, Louisiana
Moraine, Ohio
São Paulo, Brazil
Bentuk kerangka 2-door SUV
4-door SUV
Platform GM GMT330 platform
Mesin 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 V6
Panjang 2-Door: 174,7 in (4437 mm) - 177,3 in (4503 mm)
4-Door: 181,2 in (4602 mm) - 188,8 in (4796 mm)
Lebar 67,8 in (1722 mm)
Tinggi 64,2 in (1631 mm) - 67,0 in (1702 mm)
Mobil terkait GMC Envoy
Oldsmobile Bravada
Chevrolet S-10
GMC Sonoma
Isuzu Hombre

Pertengahan 1995 merupakan perkenalan semua tipe baru Blazer. Prefiks S-10 dihilangkan dan menjadi model tersendiri dengan basisnya pick up generasi kedua S-10/Sonoma yang diperkenalkan setahun lebih awal(K1500 Blazer diubah namanya menjadi Chevrolet Tahoe). Sepanjang perkenalannya Chevrolet TrailBlazer dan GMC Envoy di tahun 2002, produksinya dilanjutkan setelah pendahulunya masuk ke pasar.Jimmy hanya dijual di Kanada dan model pembuatan tahun 2005 model year, model 4 pintu-nya dijual ke angkatan bersenjata.

Blazer sempat dinobatkan oleh majalah Motor Trend menjadi Truck of the Year di tahun 1995.

Model yang lebih berskala besarnya, yakni, 1998 GMC Envoy. Menggunakan mesin dan upgrade yang sama dengan Bravada. Model Envoy 1998 memiliki opsional upgrade fitur High Intensity Discharge headlamps, dan beberapa modifikasi .

Di tahun 1998, grill depannya sama dengan Chevrolet C/K pickup, lampu kotaknya diganti dengan lampu sipit, sama dengan C/K grilles.

Dan pada tahun 1999, Chevrolet memperkenalkan seri khususnya 'TrailBlazer' terlihat paketnya merupakan upgrade ke LS dan LT. Aksen emas pada jari-jari velg-nya, dan modifikasi pada interior/eksteriornya. Paket ini ditawarkan hingga seri GMT360 untuk tahun pembuatan 2002.

Pada waktu yang sama GM menambahkan Blazer Xtreme (model 2 pintu) dalam jajaran produksinya, basisnya S-10 Xtreme. Model ini berlanjut hinga 2004.

Fase generasi ini berlanjut hingga 2001, untuk mempersiapkan jalan bagi model baru dari GMT360 seperti Chevrolet TrailBlazer dan GMC Envoy. Bagaimanapun juga produksi Blazer dan Jimmy berlanjut hingga April 20, 2005, diLinden, New Jersey, meskipun penjualan merosot dan pabrik di lokasi tersebut akhirnya ditutup. Chevrolet Blazer putih menjadi seri terakhirnya,dan merupakan kendaraan terakhir yang diproduksi di New Jersey. Meskipun produksinya terhenti, body style generasi kedua masih diproduksi di Brazil.

[sunting] Mesin-mesin generasi kedua

  • 1995 - 4,3 L (262 cu in) LB4 V6, TBI, 155 hp (116 kW)/235 lb·ft (319 N·m) (VIN Z)
  • 1995 - 4,3 L (262 cu in) L35 V6, CMFI, 191 hp (142 kW)/260 lb·ft (353 N·m) (VIN W)
  • 1996-2005 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 V6, CSFI, 195 hp (145 kW)/250 lb·ft (339 N·m) (VIN W)
  • 1996-1999 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 V6, CSFI, 170 hp (127 kW)/240 lb·ft (325 N·m) (VIN X)
  • 1996(hanya) memiliki opsi Vortec 4300 H.O V6, CSFI, 210 hp pada model LT nya

Penggerak 4 roda

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari
Jip Wrangler merupakan salah satu kendaraan berpenggerak empat roda.

Penggerak 4 roda (Inggris: four-wheel drive disingkat 4WD atau 4X4) adalah istilah yang dipakai pada kendaraan yang memiliki tenaga penggerak pada keempat rodanya. Kendaraan yang memiliki kemampuan 4x4 bertujuan untuk mendapatkan traksi yang memadai dalam segala kondisi jalan, misalnya :

  • untuk digunakan di medan yang berat seperti tanjakan terjal, jalan licin ataupun jalan yang berlumpur, umumnya kendaraan jenis ini bertipe jeep atau SUV.
  • untuk digunakan pada kendaraan berkecepatan tinggi dengan kondisi permukaan jalan yang tidak sama, umumnya kendaraan jenis ini bertipe sport mewah seperti Audi's quattro, DaimlerChrysler 4Matic yang digunakan pada produk Mercedes-Benz, BMW dengan xDrive, dan Volkswagen 4motion.
  • untuk digunakan pada versi produksi dari mobil rally, seperti Audi Quattro, Lancia Delta Integrale, Toyota Celica GT-Four, Subaru Impreza WRX, Mitsubishi Lancer Evolution. Mobil-mobil sport berukuran kompak ini memiliki Full-Time 4WD atau All Wheel Drive yang memberikan traksi lebih pada segala macam permukaan jalan.

[sunting] Cara kerja

Sketsa cara kerja penggerak 4 roda

Pada kendaraan dengan penggerak 4 roda, mesin dihubungkan dengan diferensial tengah (transfer case) yang membagi tenaga ke roda belakang dan roda depan. Karena pada saat menggunakan penggerak 4 roda, penggunaan energi lebih tinggi, biasanya penggerak 4 roda hanya digunakan pada saat dibutuhkan saja, dengan mengaktipkan melalui tombol atau tuas tertentu.

[sunting] Model dan jenis

Berdasarkan model dan jenisnya, dapat dikelompokan sebagai berikut :

  • Part time, pengoperasian 4WD hanya pada saat tertentu sesuai kondisi jalan.
  • Full time, 4WD selalu terpasang dalam segala kondisi jalan.
  • Manual, pengaktifan 4WD dilakukan secara mekanis dengan mengerakan tuas tertentu. Pada beberapa jenis kendaraan bahkan perlu diputar as pada poros rodanya.
  • Otomatis, pengaktifan 4WD dilakukan dengan tombol (semi automatic) atau sensor tertentu (full automatic).

Dalam aplikasinya, berbagai kendaraan mengkombinasikan keempat model atau jenis tersebut di atas.


[sunting] Pranala luar